Hadapi Bencana Alam, BPBD Sintang Terus Pelihara Peralatan Yang Sudah Ada

 Sintang

SINTANG, RK – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sintang, Abdul Syufriadi menyampaikan bahwa pihaknya terus menjaga dan memelihara sarana dan prasarana yang dimiliki oleh BPBD Kabupaten Sintang dalam menghadapi musim penghujan.

Hal tersebut disampaikan Abdul Syufriadi saat rapat pembentukan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang pada Selasa, 31 Oktober 2023.

“Kita terus merawat peralatan yang kami miliki. Alat-alat kami ada di gudang. Semua aman tapi memang kurang. Secara umum peralatan penanggulangan bencana di gudang kami itu sudah termakan usia dan sebenarnya sudah tidak memadai lagi,” terang Abdul Syufriadi.

Ia mengatakan pihaknya juga sudah mengajukan penambahan sarana prasarana penanggulangan bencana ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana di Jakarta dan BPBD Provinsi Kalbar di Pontianak.

“Semogalah ada penambahan peralatan baru dan juga yang memang belum kita miliki” ujar Abdul Syufriadi.

Dikatakannaya bahwa pihaknya juga selalu memantau dan berkomunikasi dengan BMKG dalam hal prediksi cuaca ini. Peluang Sintang untuk mengalami bencana banjir besar seperti akhir tahun 2021 yang lalu, sangat mungkin terjadi.

“Ini membuat kita waspada dan siaga. Dan pembentukan TRC ini adalah persiapan kita dalam menghadapi bencana yang mungkin saja terjadi,” terang Abdul Syufriadi.

“Dengan pembentukan TRC ini maka kita semakin siap, reaksi kita semakin cepat dan tindakan kita semakin terkoordinir dengan baik dan masyarakat merasa terlayani dengan baik,” tambah Abdul Syufriadi.

Menurut Abdul Syufriadi, dalam hal kewaspadaan bencana maka Kabupaten Sintang ini memang serba salah karena dua musim ini sama-sama membuat rawan terjadinya bencana.

“Kalau musim kemarau, kita rentan terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan. Kalau musim penghujan maka kita rentan terjadinya bencana bantingsor atau banjir, angin puting beliung dan tanah longsor. Kita di Sintang ini selalu waspada sehingga kita perlu melakukan langkah antisipasi secara bersama-sama dengan cara membentuk Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Kabupaten Sintang,” terang Abdul Syufriadi. (RILIS KOMINFO SINTANG)

Related Posts