SINTANG, RK-
Anggota DPRD Kabupaten Sintang Webertus merasa prihatin atas kondisi SD Negeri 10 Teluk Kelansam, Kecamatan Sintang Kabupaten Sintang
Kondisinya rusak parah 4 lokal tidak dapat dipergunakan untuk belajar mengajar sehingga terpaksa siswa harus belajar di rumah dinas guru. Hal tersebut dikatakan Welbertus pasca berkunjung ke SDN 10 Teluk Kelansam.
“Saya merasa prihatin atas kondisi SDN 10 Teluk Kelansam dari 9 lokal yang dimiliki 4 lokalnya rusak parah hingga hampir tak berdinding, ” Kata Welbertus menyampaikan keprihatinannya. Kamis, (9/11/2023).
Selain kerusakan pada 4 lokal juga ada 2 lokal yang mengalami kerusakan tetapi tidak terlalu parah dan saat ini sudah mulai direhab berkat bantuan Welbertus melalui dana aspirasi dewan miliknya.
“Selain 4 lokal itu ada 2 lokal yang rusak dan saat ini proses rehab sedang dikerjakan menggunakan dana aspirasi saya dengan demikian saya sebagai wakil rakyat berharap kepada pemerintah melalui OPD terkait untuk segera memperbaiki kerusakan sekolah tersebut, ” Harapnya.
Sementara Kades Teluk Kelansam Indra mengatakan bahwa di desanya ada satu sekolah yakni SDN 10 teluk Kelansam dari 9 lokal yang dimiliki sekolah tersebut ada 4 lokal yang kondisinya rusak parah sehingga siswa yang harus diruang kelas itu, harus bergeser ke rumah dinas guru untuk mengikuti proses belajar mengajar.
“Kerusakan ini butuh perhatian khusus dari pemerintah daerah ataupun para wakil rakyat, ” Harap Indra.
Lanjut dia gedung sekolah tersebut kondisinya sudah mulai rapuh, ini dapat aspirasi dari Welbertus melalui dana aspirasi Dewan. Inipun untuk bangunan gedung inti bukan untuk yang empat lokal kondisinya rusak parah dan tidak bisa ditempati sama sekali.
“Kami dapat bantuan dari anggota DPRD Sintang untuk dua lokal direhab dan sudah mulai dikerjakan namun untuk empat lokal yang rusak itu belum tersentuh sama sekali, ini mohon kepada pemerintah daerah tentunya untuk SDN 10 Teluk Kelansam , ” Harapnya.
Kerusakan tersebut dikatakan Indra diperkirakan sudah 5 tahun dan tidak dapat tempati sama sekali.
” Untuk kerusakan empat lokal yang rusak parah bini sudah sering diusulkan baik melalui musrembang desa hingga ke kabupaten namun hingga saat ini belum terpenuhi, entah sampai kapan pemerintah daerah kabupaten Sintang ini bakal menyetujui dan merealisasikannya
Belum diperbaiki ga sekolah tersebut menurutnya masih belum adanya anggaran di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sehingga sudah lima tahun ini kerjakan tersebut tak kunjung di perbaiki.
“Dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terakhir saya minta perhatian khusus dengan adanya empat lokal yang rusak ini sangat mengganggu proses belajar mengajar karena kekurangan lokal, ” Pungkasnya. (Anti)