SINTANG, RK – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Rudy Andryas mengungkapkan bahwa kondisi Jalan Provinsi menuju Kecamatan Serawai rusak parah.
Menurutnya, akses paling parah mulai terasa menuju Nanga Tebidah, Kecamatan Kayan Hulu. Kemudian akses jalan dari Nanga Tebidah ke Nanga Serawai, juga mengalami kerusakan parah.
“Rusaknya akses jalan provinsi ini membuat warga terpaksa memilih jalur memutar lewat Kabupaten Melawi. Kondisi ini sudah berlangsung cukup lama. Sekarang ini akses jalan darat ke kota Serawai memang lebih banyak melewati Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi,” ucapnya.
Kendati demikian, Politisi Partai Nasdem ini tetap bersyukur. Karena meski jalan tersebut belum begitu bagus, paling tidak bisa tembus dan bisa dilalui cukup nyaman hingga ke Kota Serawai. Apalagi jika sedang musim kemarau.
“Untuk perbandingan jarak dari Simpang Medang-Serawai dibanding melewati Nanga Pinoh, perkiraan perbedaan itu belasan kilometer saja. Perbedaanya hanya jalan lewat Nanga Pinoh lebih baik dibanding lewat Nanga Tebidah ke Serawai,” ungkapnya.
Dikatakannya, akses darat melewati Nanga Pinoh harus menyeberang menggunakan ponton di Desa Popai Kecamatan Ella Hilir, Kabupaten Melawi. Setelah itu melewati jalan perusahaan PT Cipta Mahkota hingga tembus ke Serawai. Jalan inilah yang banyak dipilih masyarakat, khususnya angkutan menggunakan taksi yang jadi andalan saat ini.
“Besaran biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk menuju Serawai. Jika menggunakan angkutan taksi dari Sintang-Serawai melewati Nanga Pinoh sekitar Rp 250 ribu per orang. Sedangkan jasa angkutan speedboat dari Sintang-Nanga Pinoh sekitar Rp 100 ribu per orang. Lanjut dari Nanga Pinoh-Serawai biayanya Rp 250 ribu. Jadi perbedaan menggunakan taksi ke Serawai dibanding memakai jasa angkutan speedboat sekitar Rp 100 ribu,” jelasnya.
Ia juga mengatakan kerusakan Jalan Provinsi menuju Nanga Tebidah maupun Nanga Serawai kerap kali dikeluhkan masyarakat.
“Tak sedikit yang mengunggah kondisi jalan provinsi tersebut ke media sosial dan mendesak pemerintah agar memberi perhatian. Karena tak jarang kerusakan jalan yang sangat parah itu berdampak pada kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.