SINTANG, ZKR.COM – Pelayanan prima kepada masyarakat menjadi fokus utama dalam penyelenggaraan pemerintahan. Supaya lebih optimal, dituntut untuk terus berinovasi. Hal itu tidak bisa lepas dari pemanfaatan Teknologi Informasi (IT) yang berkembang dengan pesat.
“Memang seharusnya ada inovasi dalam pelayanan untuk memudahkan masyarakat,” kata Kusnadi, Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Minggu (20/10/2019).
Menurut Kusnadi, sangat banyak inovasi yang bisa dilakukan. Bukan hanya supaya menjadikan kinerja aparatur menjadi lebih baik, pelayanan kepada masyarakat pun akan lebih optimal.
Ia mengungkapkan, sudah cukup banyak inovasi, baik yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sintang. Namun semuanya mesti lebih memanfaatkan perkembangan IT.
“Supaya masyarakat mudah mengaksesnya, lebih transparan dan akuntabel,” kata
Inovasi dalam pelayanan publik, tambah dia, tidak boleh berhenti begitu saja. “Harus dikembangkan. Kalau bisa masyarakat tak perlu lagi datang ke kantor dalam mengurus sesuatunya,” ucap Kusnadi.
Mempermudah layanan dengan memanfaat IT, kata Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, memang sudah menjadi suatu keniscayaan di era digital sekarang. Namun, jangan sampai mengabaikan regulasi.
“Regulasi mesti dipatuhi. Jangan sampai dilanggar, karena akan berdampak besar,” katanya.
Kemudian, kata Kusnadi, betapa pentingnya IT dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi kalangan pemerintahan, seluruh ASN diharapkannya melek IT.
“Jika masih ada pejabat yang tidak melek IT maka sungguh terlalu,” katanya.
Selain itu, Kusnadi juga menekankan kepada kepala desa (Kades) agar terus berinovasi. Sebab pemerintah sedang serius membangun desa. Tak hanya mensuplai dengan anggaran yang besar melalui dana desa untuk digunakan membangun infrastruktur, pemerintah juga memberikan sejumlah program yang dapat digunakan kepala desa membangun desanya.
“Untuk itu kades harus memiliki pemikiran cerdas agar tercipta inovasi yang baik untuk kemajuan desanya, terutama soal penguasaan IT” pungkasnya.