Welbertus
SINTANG, RK-
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta agar konflik investasi di Kabupaten Sintang salah satunya dengan Perusahaan Perkebunan Sawit, dapat diselesaikan secara berjenjang dari tingkat bawah. Hal tersebut dilakukan karena banyak konflik investasi yang belum dapat diselesaikan secara berjenjang.
“Kami berharap konflik investasi dapat diselesaikan secara berjenjang dari tingkat bawah. Hal ini karena beberapa konflik investasi telah diselesaikan di tingkat kabupaten, namun masih banyak konflik investasi yang belum dapat diselesaikan,” kata Sekretaris Komisi D DPRD Sintang Welbertus pada media ini Rabu, (18/10/2023)
Wel menjelaskan, bahwa dengan penyelesaian konflik investasi secara berjenjang dari tingkat bawah, diharapkan konflik investasi dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terjadi miskomunikasi. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah daerah dapat berperan dalam menyelesaikan konflik investasi tersebut.
“Pemerintah daerah harus berperan dalam menyelesaikan konflik investasi secara berjenjang dari tingkat bawah. Oleh karena itu, kami sangat mendorong konflik investasi dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terjadi miskomunikasi,” imbuh Wel.
Welbertus juga ingin masyarakat lokal dapat menyelesaikan konflik investasi dengan baik, tidak hanya agar konflik investasi dapat selesai tepat waktu, namun juga agar dapat membantu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Masyarakat lokal harus aktif memberikan saran dan masukan terhadap konflik investasi yang dialami. Hal ini karena konflik investasi yang dialami oleh masyarakat lokal, harus dapat diselesaikan dengan baik dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah,” tukas Welbertus. (Anti)
