SINTANG RK – Guna mengatasi kerusakan daerah aliran sungai (DAS), hutan sefta meningkatkan perekonomian, masyarakat diajak untuk gemar menanam pohon.
Ajakan tersebut, disampaikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari ketika dimintai pendapatnya pada peringatan Hari Menanam Pohon Nasional 2022 di Gedung Parlemen Sintang, baru-baru ini.
Menurut srikandi DPRD Sintang, program gerakan menanam pohon se-Indonesia ini merupakan upaya pemerintah dalam melakukan pemulihan pada kawasan daerah aliran sungai (DAS) sebagai bentuk dukungan “Folu Next Sink 2023.
Karenanya, Mainar Puspa Sari berharap seluruh elemen masyarakat di kabupaten yang berjuluk “Bumi Senentang” mulai aktif untuk menanam pohon jenis apapun.
“Dengan begitu, alam kondisi alam di daerah kita ini tetap terjaga, hijau, dan asri. Tentunya ini dapat menjadikan lingkungan kita sehat dan terhindar dari bencana banjir yang terjadi tiap tahunnya di kabupaten ini,” ujar Politisi Partai Demokrat (PD).
Selain itu, Mainar Puspa Sari menyarankan pemerintah daerah dapat memberikan program bantuan bibit tanam untuk masyarakat desa. Mengingat sektor pertanian diyakini mampu mempertahankan kondisi ketahanan pangan daerah serta dapat menjaga kelestarian lingkungan pada suatu kawasan.
“Selain menjaga lingkungan, program bantuan bibit tanam untuk masyarakat desa kami harapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat desa hingga dapat menjaga ketahanan pangan daerah,” pungkas Mainar Puspa Sari, wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sintang 1 ini. (*)