SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Santosa, mengungkapkan harapannya agar Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang lebih fokus memberikan perhatian kepada sekolah-sekolah yang berada di daerah pedesaan.
Menurut Santosa, sekolah-sekolah di kawasan tersebut sangat membutuhkan bantuan, baik dari segi tenaga pengajar yang berkualitas maupun perbaikan infrastruktur, khususnya bangunan gedung sekolah yang sudah semakin usang.
Santosa menyatakan, banyak sekolah di pedesaan yang menghadapi tantangan besar dalam hal kualitas pengajaran. Di beberapa lokasi, kekurangan tenaga pengajar yang kompeten menjadi kendala utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Sebagai contoh lanjutnya, di sejumlah sekolah di pedalaman, jumlah guru yang ada tidak mencukupi, sementara beberapa guru yang tersedia juga seringkali harus mengajar di berbagai mata pelajaran, yang memengaruhi kualitas pengajaran itu sendiri.
Selain masalah tenaga pengajar, Santosa juga menyoroti kondisi gedung sekolah yang sudah tidak layak. Banyak sekolah di pedesaan yang fasilitas bangunannya mengalami kerusakan cukup parah, seperti atap yang bocor, dinding yang retak, serta sarana dan prasarana yang tidak memadai. Hal ini tentu saja menghambat proses belajar mengajar yang seharusnya berjalan dengan optimal.
“Harus ada perhatian lebih dari Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di pedesaan. Kami berharap pemerintah bisa menyalurkan dana yang cukup untuk memperbaiki fasilitas sekolah dan menambah tenaga pengajar agar anak-anak di daerah terpencil juga bisa merasakan pendidikan yang layak,” ujar Santosa pada media ini, 13 Oktober 2024.
Santosa menambahkan bahwa pendidikan adalah hak semua anak, dan tidak boleh ada kesenjangan antara sekolah di kota dan pedesaan. Oleh karena itu, ia berharap Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang segera mengambil langkah-langkah konkret untuk memperbaiki kondisi tersebut.