SINTANG, RK-
Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang, berhasil mendapat apresiasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang atas keberhasilannya menggelar operasi pasar. Operasi pasar yang digelar oleh pemerintah tersebut diharapkan berhasil menekan kenaikan harga komoditas di pasaran.
Menanggapi apresiasi dari Dewan, Bupati Sintang Jarot Winarno mengucapkan terima kasih dan menekankan bahwa operasi pasar merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas harga di pasaran. Beliau juga menambahkan bahwa pemerintah akan terus melakukan tindakan yang diperlukan untuk menjaga harga-harga komoditas tetap stabil dan terkendali.
Sebagai informasi, operasi pasar yang dilakukan pemerintah berupa penjualan komoditas tertentu baik beras, gula dan minyak goreng dengan harga yang terjangkau. Pemerintah Kabupaten Sintang dapat dukungan dari Perintah Provinsi Kalimantan Barat, lalu menjualnya kembali ke masyarakat dengan harga yang lebih murah. Hal ini diharapkan dapat menekan kenaikan harga di pasar dan membantu masyarakat yang kesulitan membeli komoditas tertentu.
DPRD mengapresiasi tindakan tersebut dan menyatakan dukungannya terhadap upaya pemerintah baik Provinsi Kalimantan Barat maupun Kabupaten Sintang dalam menjaga stabilitas harga.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan pemerintah Kabupaten Sintang yang telah berhasil menggelar operasi pasar ini beberapa kali ini. Kami mengapresiasi keberhasilan ini dan berharap pemerintah terus melakukan upaya untuk menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Florensius Ronny. Jumat, (13/10/2023).
Diharapkan dengan adanya operasi pasar ini, masyarakat akan merasakan perbaikan kondisi ekonomi dan kembali merasa terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pemerintah diharapkan terus memantau kondisi harga di pasaran dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi di masa yang akan datang.
“Dengan demikian kami harapkan pemerintah terus memantau stabilitas ekonomi yang akan datang terutama harga sembako,” Ulasnya. (Anti)