Dunia Kreatif di Sintang Bertumbuh Pesat

 Sintang

SINTANG, RK – Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang melaksanakan bimbingan teknis bidang pariwisata dan ekonomi kreatif bagi Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang dan Penggiat Ekonomi Kreatif di Kabupaten Sintang di Hotel Kedaton, Bandung Jawa Barat pada, Senin 29 April 2024.

Bimbingan Teknis dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang dan diikuti 20 orang peserta serta menghadirkan narasumber dari Lembaga Pengkajian Keuangan dan Otonomi Daerah Kemendagri.

Kartiyus Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang menjelaskan bahwa dunia pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia dan termasuk di Kabupaten Sintang tengah mengalami perkembangan pesat.

Ia mengatakan para wisatawan lokal dan mancanegara semakin terpesona dengan keindahan alam, kekayaan budaya, dan produk-produk kreatif buatan anak negeri.

“Namun, di balik kemajuan sektor pariwisata dan ekraf, terdapat kerja keras para aparatur sipil negara yang ada di Bidang Pariwisata pada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang,” terang Kartiyus.

Oleh karenanya dia mendukung bimtek ini dalam rangka menambah wawasan para ASN dan para pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Sintang.

“Kita bisa belajar dari Bandung ini dalam mengembangkan dan membangun ekonomi kreattif. Belajar disini, tiru dan laksanakan di Kabupaten Sintang,” terang Kartiyus.

Sementara Hendrika Kadis Porapar Sintang menjelaskan bahwa pihaknya sengaja memilih Bandung sebagai lokasi pelaksanaan bimtek supaya ASN yang ada di Bidang Pariwisata dan para pelaku ekonomi kreatif yang menjadi peserta bimtek bisa belajar dan melihat langsung pertumbuhan ekonomi kreatif di Bandung.

Bimtek akan berlangsung mulai 29 April 2024 sampai 4 Mei 2024. Bimtek ini terselenggara berkat bekerjasama dengan Lembaga Pengkajian Keuangan dan Otonomi Daerah Kemendagri dan termasuk narasumber juga.

“Peserta akan belajar teori dan langsung melihat kelapangan. Tema Bimbingan Teknis ini adalah Pelatihan dan Kaji Terap Pengembangan Pendidikan Ekonomi Kreatif,” terang Hendrika.

Sumber: Rilis Prokopim Sintang

Related Posts