Bupati dan Sekda Sintang Hadir di SDN 12 Jerora, Dukung Kolaborasi CU dan Pemkab Tingkatkan Kualitas Pendidikan

 Sintang

SINTANG, RK – Bupati Sintang Jarot Winarno bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Kartiyus menghadiri kegiatan kolaborasi peningkatan kualitas pendidikan di Halaman SDN 12 Jerora Kecamatan Sintang Kabupaten Sintang pada Selasa, 21 Mei 2024.

Kegiatan kolaborasi peningkatan kualitas pendidikan ini merupakan program Corporate Social Responsibility Koperasi Simpan Pinjam Credit Union Bina Masyarakat yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sintang dan multipihak mitra pembangunan.

Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan ucapan terima kasih kepada CU Bina Masyarakat yang telah mendukung Pemerintah Kabupaten Sintang terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan.

“Dalam membangun daerah ini, Pemkab Sintang selalu mengajak dunia usaha dan banyak pihak untuk bekerjasama. Kita berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sintang,” terang Bupati Sintang.

Ia mengatakan pihaknya tentu terus membuka pintu kepada banyak mitra yang ingin membantu pembangunan Kabupaten Sintang, bisa di bidang apa saja. Silakan membantu masyarakat Kabupaten Sintang.

Kartiyus Sekda Sintang menyampaikan bahwa pemerintah dihadapkan dengan berbagai tantangan seperti keterbatasan anggaran, kewenangan, sumber daya manusia, hingga infrastruktur sehingga diperlukan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan pembangunan.

“Apa yang dilaksanakan CU Bina Masyarakat hari ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi antara pemerintah dan mitra pembangunan dan contoh yang baik untuk dilaksanakan oleh badan usaha lainnya. Kabupaten Sintang telah menetapkan Sintang Collaborative Governance untuk mewujudkan kolaborasi antara pemerintah, badan usaha, masyarakat/NGO, akademisi, dan media,” terang Kartiyus.

Bupati Sintang juga melakukan penandatangan Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Sintang dan Mitra Pembangunan yaitu KSP CU BIMA tentang Peningkatan Kualitas Pendidikan, Perkumpulan Gemilang Sintang Lestari tentang Inkubasi Komoditas Lestari dan Produk Unggulan Daerah.

Kemudian, Yayasan Resiliensi Lingkungan Indonesia (Relung Indonesia) tentang Penguatan Kapasitas Masyarakat Hukum Adat Dalam Pengelolaan Hutan, dan Perkumpilan Bela Banua Talino (PBBT) tentang Penguatan Basis Produksi Ramah Hutan Dan Gambut Bagi Masyarakat Adat dan Lokal Yang Berdaulat Dan Berdaya.

Sumber: Rilis Prokopim Sintang

 

Related Posts