SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Vaulinus Lanan menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan perbaikan infrastruktur di wilayah Sepauk dan Tempunak, terutama untuk mendukung pemasaran hasil pertanian, seperti jengkol.
Ia menyebutkan bahwa infrastruktur yang baik akan berdampak langsung pada efisiensi distribusi dan harga barang, yang pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan petani.
“Kalau untuk infrastruktur, pasti kita utamakan. Di Sepauk dan Tempunak, saat musim jengkol, kadang produk ini sampai dipasarkan ke Jakarta. Jadi, kalau jalannya bagus, otomatis selisih harga yang terbuang untuk biaya transportasi bisa diminimalisir,” ujar Vaulinus belum lama ini.
Vaulinus menambahkan bahwa salah satu tantangan utama bagi petani di wilayah tersebut adalah infrastruktur yang belum memadai.
Ia menilai jalan yang rusak atau sulit dilalui membuat biaya transportasi semakin tinggi, yang akhirnya berdampak pada harga jual komoditas, termasuk jengkol.
“Jadi, tidak ada toleransi lagi untuk infrastruktur. Kita harus serius dalam memperbaiki dan membangun jalan agar produk kita, seperti jengkol, bisa sampai ke pasar dengan harga yang lebih kompetitif,” ungkapnya.
Vaulinus mengungkapkan bahwa perbaikan infrastruktur di Sepauk dan Tempunak bukan hanya penting untuk sektor pertanian, tetapi juga untuk mendukung perekonomian daerah secara keseluruhan. Dengan akses yang lebih baik, produk lokal dapat lebih mudah dipasarkan, membuka peluang pasar yang lebih luas.
“Ini adalah bagian dari upaya kita untuk meningkatkan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat. Infrastruktur yang baik akan membawa banyak manfaat bagi petani dan seluruh warga,” pungkas Vaulinus Lanan.
Related Posts
Chomain Wahab: Kaji Solusi Pihak Ketiga untuk Masalah Sampah di Sintang
Pembangunan Rumah Guru dan Perbaikan Infrastruktur Pendidikan Terus Didorong
Senen Maryono: Tugas Legislatif Hanya Menggerakkan OPD Agar Bekerja Optimal
Perbaikan Jalan di Sepauk dan Tempunak Bisa Melalui Kemitraan dengan Perusahaan